Kucing dapat terinfeksi oleh agen penyakit terutama apabila tidak dipelihara dengan baik dan benar. Salah satu agen penyakit yang sering menginfeksi kucing yaitu parasit. Parasit dapat hidup di luar (di permukaan tubuh) ataupun di dalam tubuh induk semang. Parasit yang terdapat di luar tubuh indung semang disebut dengan ektoparasit, sedangkan parasit yang terdapat di dalam tubuh induk semang disebut dengan endoparasit. Keberadaan parasit pada kucing tidak hanya mengganggu kesehatan kucing tetapi juga menjadi sumber penyakit atau ancaman bagi manusia. Beberapa parasit yang ada pada kucing dapat menular ke manusia (penyakit zoonotik). Berikut ini akan diuraikan mengenai ektoparasit yang dapat menginfeksi kucing diantaranya dapat dilihat pada Tabel 1.
Gambar 1 Ctenocephalides felis yang meyerang kucing
Tabel 1 Ektoparasit yang dapat menginfeksi kucing
Jenis Parasit | Tempat Hidup | Keterangan |
Ctenocephalides felis
Gambar 2 Larva (kiri) dan Ctenocephalides felis dewasa (jantan) (kanan)
|
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit , pinjal (fleas)
– Infestasi pinjal dalam jumlah rendah menyebabkan pruritus yang ringan, pada infestasi yang tinggi menyebabkan pruritua yang parah, alopesia, dan anemia. |
Ctenocephalides canis
Gambar 3 Ctenocephalides canis |
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit, pinjal (fleas)
– Gigitannya menyebabkan dermatitis, anemia, vektor dari Dipylidium caninum, tularemia, plague dll |
Echidnophaga
Gambar 4 Echidnophaga gallinacea |
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit, pinjal (fleas), kelompok insekta, Ordo Siphonaptera
– Spesies penting Echidnophaga gallinacea – Menyebabkan iritasi yang parah, kasus berat dapat menyebabkan anemia
|
Felicola subrostratus
Gambar 5 Felicola subrostratus |
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit, kutu (lice), kelompok Insekta, Ordo Mallophaga |
Notoedres cati
Gambar 6 Notoedres spp. |
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit, tungau (mites), Famili Sarcoptidae
– Infestasi biasanya terbatas di kepala dan leher |
Otodectes cynotis
Gambar 7 Otodectes cynotis
|
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit ,tungau (mites), Famili Psoroptidae, disebut juga dengan tungau telinga
– Penyebab umum dari otitis eksterna, hewan mengalami pruritus parah yang mengakibatkan trauma karna garukan sendiri secara sengaja |
Cheyletiella
Gambar 8 Cheyletiella
|
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit, tungau (mites), Famili Cheyletiellidae, disebut juga dengan ketombe berjalan
– Spesies penting Cheyletiella blakei – Kadang tidak memperlihatkan gejala, pada anak kucing menyebabkan pengerasan dan peningkatan ketombe pada kulit, serta pruritus, infestasi berat meyebabkan kerontokan bulu – Dapat menimbulkan lesio pada pemilik yang kontak dekat dengan kucing |
Larva Cuterebra spp.
Gambar 9 Larva Cuterebra spp.
|
Di luar tubuh indung semang | – Ektoparasit, lalat (Flies), kelompok Insekta, ordo Diptera, disebut juga rodent bot fly
– Hanya larva yang dapat menginfeksi sedangkan telur, pupa dan lalat dewasa berada di lingkungan, biasanya tikus berperan sebagai inang dan larva berada pada inang selama 1-2 bulan |
Sumber:
Foreyt WJ. 2001. Veterinary Parasitology. Edisi ke-5. USA: Blackwell Publishing.
Hadi UK, Soviana S. 2010. Ektoparasit: Pengenalan, Identifikasi dan Pengendalian. Bogor: IPB Press.
Levine ND. 1994. Parasitologi Veteriner. Yogyakarta: UGM Press.
Zajac AM, Conboy GA. 2012. Veterinary Clinical Parasitology. Edisi ke-8. USA: Wiley-Blackwell.